DAFTAR ISI
DAFTAR ISI
BAB I PENDAHULUAN
1.1. Latar Belakang
1.2. Tujuan
BAB II LANDASAN TEORI
2.1 Parkour
2.1.1 Pengertian Parkour
2.1.2 Teknik Dasar Parkour
2.2 Komunitas Parkour
2.3 Jamming Nasional
BAB IV PENUTUP
4.1 Kesimpulan
DAFTAR PUSTAKA
BAB I
PENDAHULUAN
1.1 Latar
Belakang
Olahraga
merupakan salah satu kegiatan yang dilakukan oleh sebagian orang untuk
mendapatkan manfaat yang sangat besar. Manfaat dari berolahraga yaitu sehat,
mengontrol berat bada, menambah energi,
mencegah berbagai penyakit masuk kedalam tubuh, dan juga meningkatkan memori.
Semua orang mulai tertarik dan melakukan olahraga secara rutin setiap harinya
karena sudah mulai menyadari akan pentingnya olahraga. Setiap orang memiliki
pilihan akan olahraga yang mereka lakukan, ada sebagian orang untuk memilih melakukan
olahraga ringan dan tidak jarang juga melakukan olahraga ekstrim.
Salah satu olahraga ekstrim yang di pilih
oleh sebagian masyarakat adalah parkour.
Parkour adalah salah satu aktifitas
kedisiplinan yang telah dilakukan oleh sebagian orang, parkour itu sendiri merupakan aktivitas yang bertujuan untuk
berpindah dari satu tempat ke tempat lainnya, dengan efisien dan
secepat-cepatnya. Baik laki-laki ataupun perempuan menjadikan parkour sebagai olahraga sekaligus hobi
yang dapat dikembangkan. Dikarenakan sebagian remaja, kalangan dewasa, maupun
kalangan anak-anak pun sudah menyukai dan tertarik dengan parkour sehingga sudah banyak komunitas-komunitas bermunculan.
1.2 Rumusan Masalah
Adapun perumusan masalah dari makalah ini
adalah, sebagai berikut.
1. Apa
yang di maksut dengan parkour?
2. Bagaimana
Teknik-teknik dasar dalam parkour?
3. Apakah
di Indonesia terdapat komunitas parkour?
1.3 Tujuan
Adapun tujuan
yang dapat di peroleh dari makalah ini, sebagai berikut.
1.
Mengetahui dan menambah wawasan tentang parkour
2.
Mengetahui beberapa komunitas parkour
di Indonesia
BAB II
LANDASAN TEORI
Pada sub bab
ini akan dijelaskan macam-macam referensi yang berhubungan dengan parkour, berikut adalah penjelasannya.
2.1 Pengertian Parkour
Parkour
berasal dari bahasa Perancis yaitu ‘Le parcours’ Le parcours’. Sebenarnya suatu
metode latihan militer klasik untuk menghindari haling-rintang yang bisa berupa
apa saja disekitar lingkungan dari cabang-cabang pohon dan batu- batuan hingga
pegangan tangan dan tembok beton loncat dari gedung ke gedung lainnya. Parkour itu sendiri adalah aktivitas yang bertujuan untuk berpindah dari satu tempat
ke tempat lainnya dengan efisien dan secepat-cepatnya, menggunakan prinsip
kemampuan badan manusia. Menolong seseorang melintasi rintangan, yang bisa
berupa apa saja di sekitar lingkungan mulai dari cabang-cabang pohon,
batu-batuan, pegangan tangan dan tembok
beton. Parkour diperkenalkan oleh
David Belle di Perancis, bertujuan untuk melatih efisiensi gerakan untuk
membentuk badan dan pikiran seseorang untuk dapat menghadapi
rintangan-rintangan dalam kondisi bahaya.
Menurut David Belle, Parkour haruslah mengedepankan tentang keefektifan dan efisiensi
yang menampilkan kesederhanaan dan memiliki filosofi melewati rintangan dengan
cepat dan efisien. Didalam parkour
juga terdapat nilai-nilai kehidupan yang terdapat didalamnya, seperti melawan
rasa takut, kreatifitas, kebebasan, fleksibilitas, dan fluiditas.
2.2 Teknik Dasar Parkour
Gerakan-gerakan dasar parkour yang
mudah untuk dipelajari, sebagai berikut.
1. Presision Jump
Presision
jump merupakan gerakan melompat dengan pendaratan dengan dua kaki. Untuk
melakukan gerakan ini dengan sempurna, lakukan lah lompatan dengan bentuk
parabola melingkar ke atas dengan bantuan ayunan tangan dari belakang ke depan.
2. Wall Climb
Wall climb adalah gerakan memanjat atau menaiki
suatu obstacle yang lebih tinggi dari ukuran tubuh. Dasar dari gerakan ini
berada pada saat menarik badan ke atas seperti contoh gambar di atas. Untuk
mengasah skil ini, sering-seringlah melakukan pull-up.
3. Vault
Vault
merupakan gerakan melewati obstacle yang tingginya lebih rendah atau kadang
bisa lebih tinggi dari badan.
4. Wall Spin
Wall Spin bergerak dengan tumpuan kedua tangan dan
berotasi ke arah samping. Sebenarnya tumpuan dari gerakan satu ini hanyalah
pada satu tangan, tangan yang lain hanyalah dorongan agar badan bergerak atau
berputar ke arah samping.
5. Cat Leap
Gerakan ini memiliki gerakan awal yang mirip
dengan Presision Jump hanya saja
gerakan akhir Cap Leap memegang suatu
obstacle layaknya hendak melakukan climb up. Namun gerakan ini juga bisa
divariasikan dengan awalan berlari sehingga saat melompat tolakan hanya
bertumpu pada satu kaki.
2.3
Komunitas Parkour
Dibawah
ini adalah beberapa komunitas parkour
yang berada di Indonesia, sebagai berikut.
2.3.1
Komunitas Parkour Indonesia
Komunitas Parkour Indonesia resmi berdiri pada 15 Juli 2007, setelah sebelumnya hanya berupa wadah komunikasi dunia maya. Wadah ini dibentuk sebagai pemersatu pecinta olahraga Parkour yang tersebar di tanah air. Jamming Nasional atau Jamnas merupakan agenda rutin PKID yang
ditunggu-tunggu tiap tahun untuk mengumpulkan praktisi-praktisi parkour se Indonesia di satu kota dalam
sebuah acara gathering, sharing, jamming atau latihan bersama dan lain
sebagainya. Belum lama ini, komunitas parkour
Indonesia mengadakan JAMNAS 2014 dengan tema kegiatan “Road To JAMNAS Parkour Indonesia 2014”
2.3.2 Komunitas Parkour Bandung
Komunitas parkour Bandung ialah komunitas bagi
para praktisi parkour di wilayah
kotamadya Bandung dan berafiliasi dengan Parkour
Indonesia. Parkour Bandung berdiri
pada tanggal 23 Agustus 2008. Saat ini Parkour
Bandung diketuai oleh Mandana Ahmad Irsyadi. Parkour Bandung memiliki tujuan untuk mempersatukan, pertukaran
informasi, membina serta memberikan layanan untuk pengembangan Parkour kepada para praktisi parkour di Bandung. Biasanya, parkour Bandung mengadakan latihan 2kali
seminggu.
3.3.3 Komunitas Parkour
Surabaya
Komunitas parkour Surbaya didirikan oleh Gabriel
Mayo. Komunitas tersebut sering disebut dengan Surabaya Community of Ape yang disingkat
ScAPE. Huruf "c" yang kecil diantara huruf besar yang lain
diartikannya sebagai mereka adalah komunitas kecil di Surabaya dimana parkour sebagai aktifitasnya yang masih
relatif belum banyak dikenal dan digeluti masyarakat saat itu.
BAB IV
PENUTUP
4.1
Kesimpulan
Parkour adalah
aktivitas yang bertujuan untuk berpindah dari satu tempat ke tempat lainnya
dengan efisien dan secepat-cepatnya, menggunakan prinsip kemampuan badan
manusia. Parkour diperkenalkan oleh
David Belle di Perancis, tujuan parkour
itu sendiri untuk melatih efisiensi gerakan untuk membentuk badan dan pikiran
seseorang untuk dapat menghadapi rintangan-rintangan dalam kondisi bahaya.
Teknik dasar parkour bisa berupa presision jump, wall clim, vault, wall spin, dan cat leap. Kegiatan yang biasanya diadakan oleh parkour Indonesia adalah Jamming
Nasional. Jamming Nasional
bertujuan untuk latihan bersama, sharing metode maupun tatap muka dengan para
praktisi parkour Indonesia.
DAFTAR
PUSTAKA
Saputra, Dhenis. 2013. Teknik-teknik Parkour.[online]. Tersedia: http://parkour-generasi.blogspot.co.id/2013/07/teknik-teknik-parkour.html [27 September 2015]
Parkour
Bandung.[online]. Tersedia: http://www.parkourbandung.com [27 September 2015]
Parkour
Surabaya.[online]. Tersedia : http://www.parkoursurabaya.com/2014/05/sejarah-parkour-surabaya-atau-scape.html [27 September 2015]
