Minggu, 06 Maret 2016

Kepribadian Bangsa Timur

Kata Pengantar

Puji dan syukur saya panjatkan ke hadirat Allah s.w.t karena berkat dan rahmat-Nya saya bisa menyelesaikan makalah yang berjudul “Kepribadian Bangsa Timur” Makalah ini diajukan untuk memenuhi tugas mata kuliah Ilmu Budaya Dasar.
Saya mengucapkan terima kasih kepada semua pihak yang telah membantu sehingga makalah ini dapat diselesaikan tepat pada waktunya. Makalah ini masih jauh dari sempurna. Oleh karena itu, kritik dan saran yang bersifat membangun sangat saya harapkan demi sempurnanya makalah ini.
Semoga makalah ini memberikan informasi bagi masyarakat dan bermanfaat untuk mengembangkan wawasan dan peningkatan ilmu pengetahuan bagi kita semua.


Depok, 06 Maret 2016
Penyusun,


Ega Prasetianti





DAFTAR ISI

KATA PENGANTAR
DAFTAR ISI
BAB I PENDAHULUAN
1.1.  Latar Belakang
1.2 Rumusan Masalah
1.3 Tujuan

BAB II LANDASAN TEORI
2.1 Kebudayaan
2.1.1 Kebudayaan Bangsa Timur 
2.1.2 Kebudayaan Bangsa Barat

BAB III PEMBAHASAN
3.1 Perbedaan Karakter Bangsa Timur dan Barat 
3.2 Ciri Khas Bangsa Timur
3.3 Contoh Kasus

BAB IV PENUTUP
4.1 Kesimpulan
DAFTAR PUSTAKA



BAB I
PENDAHULUAN

1.1  Latar Belakang
Diera globalisasi yang sedang terjadi seperti sekarang ini, cenderung melebur semua identitas menjadi satu, yaitu tatanan dunia baru. Dengan berkembangnya ilmu dan teknologi, manusia mulai bersikap untuk hidup serba praktis, cepat dan efisien. Dengan gaya hidup seperti ini, kebiasaan terdahulu yang telah ada perlahan mulai ditinggalkan. Terutama cara hidup yang berhubungan dengan adat dan budaya. Dalam beberapa konteks, pengaruh budaya Barat yang berada didalam kebudayaan bangsa Timur dapat memiliki efek yang baik, namun jika seluruh budaya Barat diserap mentah-mentah tanpa ada proses penyaringan, maka dampaknya akan sangat berbahaya. Karena pada dasarnya, pribadi masyarakat Timur dan masyarakat Barat memiliki perbedaan, baik konteks sosial, agama, ekonomi, budaya dan cara hidup sekalipun.
Negara Indonesia mempunyai norma-norma yang harus dipatuhi oleh masyarakatnya, meliputi norma agama,, hukum, sosial dan kesopanan. Pada umumnya, masyarakat Indonesia sekaran seakan tidak menghiraukan norma-norma yang ditetapkan. Terbuktinya dengan adanya perilaku yang menyimpang yang sudah tidak sesuai dengan norma yang berlaku di Indonesia.

1.2  Rumusan Masalah
Adapun perumusan masalah dari makalah ini adalah, sebagai berikut.
1.      Apa yang membedakan antara bangsa Timur dan Barat?
2.      Apa saja perbedaan karakter antara bangsa Timur dan Barat?
3.      Contoh kasus seperti apa yang terjadi di Indonesia akibat masuknya budaya Barat ke Indonesia?

1.3 Tujuan
Adapun tujuan yang dapat di peroleh dari makalah ini, sebagai berikut.
1. Mengetahui perbedaan karakter bangsa Timur dan Barat
2. Mengetahui pengertian kebudayaan bangsa Timur dan bangsa Barat



BAB II
LANDASAN TEORI

2.1 Budaya
Budaya adalah suatu cara hidup yang berkembang dan dimiliki bersama oleh sebuah kelompok orang dan diwariskan dari generasi ke generasi. Budaya terbentuk dari banyak unsur yang rumit, termasuk sistem agama dan politik, adat istiadat, bahasa, perkakas, pakaian, bangunan, dan karya seni. Bahasa, sebagaimana juga budaya, merupakan bagian tak terpisahkan dari diri manusia sehingga banyak orang cenderung menganggapnya diwariskan secara genetis. Ketika seseorang berusaha berkomunikasi dengan orang-orang yang berbada budaya dan menyesuaikan perbedaan-perbedaannya, membuktikan bahwa budaya itu dipelajari.
Budaya adalah suatu pola hidup menyeluruh. budaya bersifat kompleks, abstrak, dan luas. Banyak aspek budaya turut menentukan perilaku komunikatif.

2.1.1 Kebudayaan Barat
Kebudayaan Barat yang ditulis sebagai western culture adalah himpunan sastra, sains, politik, serta prinsip-prinsip artistic dan filosofi yang membedakannya dari peradaban lain. Istilah ini juga telah dihubungkan dengan negara-negara yang sejarahnya amat dipengaruhi oleh imigrasi atau kolonisasi orang-orang Eropa, misalnya seperti negara-negara di benua Amerika dan Australia, dan tidak terbatas hanya oleh imigran dari Eropa Barat. Ada 3 ciri dominan kebudayan Barat , yaitu.
1.             Penghargaan terhadapmartabat manusia. Hal ini bisa dilihat pada nilai-nilai seperti demokrasi,institusisosial, dan kesejahteraan ekonomi.
2.             Adanya kebebasan. Di Barat anak-anak berbicara terbuka didepan orang dewasa, orang-orang berpakaian menurut selera masing-masing, mengemukakan pendapat secara bebas, dan tidak membedakan status sosial dan sebagainya.
3.             Penciptaan dan pemanfaatan teknologi seperti pesawat jet, satelit, televisi, telepon, listrik, komputer dan sebagainya. Orang Barat menekankan logika dan ilmu serta cenderung aktif dan analitis. Pikiran masyarakat Barat cenderung menekankan dunia objektif dari padarasa, sehingga hasil pola pikirnya membuahkan sains dan teknologi.
Menurut Marx (dalam Soelaeman, 1987) menjelaskan bahwa Barat menganggap manusia adalah ukuran bagi segalanya. Artinya, manusia memiliki kemampuan untuk menyempurnakan hidupnya dengan syarat bertitik tolak dari rasio, intelek,dan pengalaman

2.1.2 Kebudayaan Timur                
Kebudayaan Timur mempunyai manner yang khas yang membedakannya dengan bangsa lain. Bangsa Timur sangat terkenal dengan hospitality atau keramahtamahannya terhadap orang lain bahkan orang asing sekalipun. Hal yang paling dominan dari kebudayaan Timur adalah adat istiadat yang masih dipegang teguh. Soelaeman (1987: 53-54) menjelaskan bahwa nilai budaya Timur banyak bersumber pada agama agama yang lahir di dunia Timur.
Kebudayaan Timur lebih menekankan disiplin mengendalikan diri, sederhana, tidak mementingkan dunia, bahkan menjauhkan diri dari dunia. Kebudayaan Timur tidak hanya bersumber pada ajaran agama tetapi ideabstrak atau pun simbolik pun dapat terwujud kongkret dalam praktekkehidupannya. Hal ini terlihat pada saat orang Timur menegakkan norma yang ada pencarian ilmu tidak hanya untuk menambah pengetahuan kognitif saja tetapimencari kebijaksanaan. Menurut Soelaeman (1987: 54-55) adalah bahwa Timur menginginkan kekayaan hidup, bukan kekayaan benda tetapi tenang tenteram, menyatu diri, fatalisme, pasivitas, dan menarik diri.



BAB III
PEMBAHASAN

3.1 Perbedaan Karakter Bangsa Timur dan Barat
Berikut ini beberapa perbedaan yang karakter yang menjadi pengaruh jalannya persaingan antara bangsa Timur dan Barat, yaitu.
1.             Timur penggila hasil dan Barat pecinta proses
Orang Timur melegalkan budaya atau mengeluarkan teori ATM (Amati, Tiru dan Modifikasi). Orang Timur mengetahui adanya proses panjang dan melelahkan yang harus di tempuh untuk mendapatkan atau menciptakan sesuatu hal. Bagi orang Timur, segala sesuatu dinilai dari hasil akhir yang diperoleh sehingga tidak jarang muncul kekecewaan yang berakibat fatal, saat hasil yang mereka idam-idamkan gagal diperoleh.
Sedangkan, orang Timur sangat mencintai dan menikmati proses. Ada kesabaran yang selalu ditanamnkan dalam proses pembelajaran. Hal itu yang membuat mereka adalah penghasil kesempurnaan disetiap karya.

2.             Sopan santun orang Timur dan keakraban si Barat
Anak-anak Barat bisa bebas mengkritik dan bahkan melawan pendapat orang tuanya, bahkan dapat hanya memanggil nama pada orang tuanya sebagai sapaan. Hal itu berbeda dengan bangsa Timur yang menjunjung tata krama pada orang yang lebih tua. Tata cara berbicara, menatap mata, melintas saat berjalan, hingga mengajukan saran pada orang yang lebih tua sangat syarat dengan norma kesopanan.

3.             Individualistis dan kekeluargaan
Tumbuh ditengah lingkungan yang bertata krama, saling menghormati membuat orang Timur mampu menjalani hubungan kekeluargaan dengan baik. Tingkat kepedulian juga tumbuh subur antara satu dengan yang lainnya.
Berbeda dengan bangsa Barat, kemandirian yang sudah ditanamkan dari kecil membuat masing-masing sangat menikmati kesendirian, membentengi privasi dari akses lain.

3.2 Ciri Khas Budaya Bangsa Timur
Berikut ini adalah beberapa penentu kepribadian seseorang, salah satunya adalah kepribadian bangsa Timur, yaitu.
1.             Ramah Tamah
Salah satu ciri khas dari bangsa Timur adalah sikap ramah tamah. Orang Timur sudah menanmkan sikap ramah tamah kepada semua orang. Tidak dipungkiri, sikap ramah tamah menjadi daya tarik bangsa Timur dimata bangsa Barat. Tidak sedikit orang-orang Barat yang memuji keramahtamahan bangsa Timur.

2.             Cara berpakaian
Ciri kepribadian bangsa Timur terlihat jelas dari cara berpakaian. Bangsa Timur identik dengan pakaian yang sopan dan menutup aurat. Seperti yang diketahui, bangsa Timur mayoritas penduduknya beragama muslim. Jadi, dalam berpakaian haruslah sopan dan menutup aurat.

3.        Sikap tolong menolong
Sikap tolong menolong adalah hal yang sederhana. Orang-orang Timur yang menanamkan sikap saling tolong menolong, walaupun dalam hal sepele.

3.2 Contoh Kasus
            Perkembangan teknologi saat ini turut ditandai dengan perkembangan budaya yang ada di Indonesia saat ini. Saat ini internet sudah menjadi peran penting dan bukan merupakan sarana yang langka, dapat digunakan dimanapun dan kapanpun. Masyarakat dapat dengan bebas mengakses apapun yang berada diinternet. Permasalahan yang sering terjadi yaitu pemasaran film pornografi dalam bentuk dvd atau di internet sekalipun. Gaya hidup sex bebas dikalangan remaja menjadi sesuatu yang sudah tidak lazim lagi. Jika masyarakat Indonesia atau bangsa Timur menyaksikan film-film luar yang menganut gaya hidup yang bebas, makan dikhawatirkan akan diterapkan dan melanggar norma-norma yang berlaku. Globalisasi atau masuknya budaya-budaya luar juga menyebabkan hilangnya budaya asli lokal karena tidak ada generasi penerus yang melestarikan budaya lokal. Kurangnya rasa kepedulian terhadap orang lain sedangkan indonesia juga terkenal dengan gotong-royongnya.



BAB IV
PENUTUP

4.1 Kesimpulan
         Dengan adanya berbagai macam kepribadian bangsa, seperti bangsa Barat dan bangsa Timur. Masyarakat dapat memperluas pengetahuan tentang apa yang berkembang diberbeda negara tersebut. Bangsa Timur yang cenderung ramah tamah, cara berpakaian yang sopan atau menutup aurat, kekeluargaan dan tolong menolong masih mempunyai kelemahan yaitu masyarakat yang cenderung lebih menilai hasil akhir atas apa yang dicapai. Sedangkan, bangsa Barat lebih mencintai dan menikmati proses yang dilalui hingga dapat memperoleh hasilnya serta sudah menanamkan sikap mandiri sejak kecil sehingga tidak bergantung terhadap orang lain. Dengan adanya perbedaan tersebut, dari setiap bangsa dapat mengambil hal positif dan tidak mengambil hal-hal negatif dari segi manapun. 



DAFTAR PUSTAKA

Frasetia, Delfi Yudha. 2015. 6 Perbedaan Karakter Antara Bangsa Barat dan Timur.[online]. Tersedia : http://www.katabangdel.com/2015/10/5-perbedaan-karakter-antara-bangsa.html  [5 Maret 2016]
Bimbinga  Belajar Tuk Pembelajaran. 3 Sikap yang menjadi Ciri Khas dari Kepribadian Bangsa Timur.[online]. Tersedia : http://www.bimbie.com/kepribadian-bangsa-Timur.htm [5 Maret 2016]
Dunia Baca. Definisi Budaya.[online]. Tersedia : http://duniabaca.com/definisi-budaya-pengertian-kebudayaan.html  [5 Maret 2016]
Aini, Amrisa Nurul. 2011. Nilai-nilai Sosial Budaya Sebagai Faktor Pembentuk Kepribadian Bangsa Indonesia.[online]. Tersedia: https://www.scribd.com/doc/49302687/nilai-sosial-budaya-sebagai-faktor-pembentuk-kepribadian-bangsa   [5 Maret 2016]
Soelaeman, M. 1987. Ilmu Budaya Dasar Suatu Pengantar. Bandung: PT. RefikaAditama.